CaraMengatasi dan Mematikan Laptop Hang Atau Macet Dengan Keyboard. Bersabarlah saat laptop dimatikan. Jangan paksa menutup laptop jika proses belum selesai, karena laptop tidak akan mati dengan sempurna. Pertama pastikan laptop anda benar-benar mati, setelah itu laptop bisa ditutup. Letakkan Laptop Di Tempat Yang Aman. Pastikan Anda.
Harddisk tidak terbaca di PC atau laptop bisa disebabkan beberapa hal. Hardisk eksternal atau internal yang tidak terbaca atau tidak bisa read dan write data biasanya disebabkan oleh bad sector, kerusakan fisik, atau file yang crash. Secara umum penyebab hardisk tidak terbaca di PC atau laptop adalah karena hardisk rusak karena jatuh atau terkena benturan keras, kabel konektor rusak atau aus, port USB rusak, hingga bisa disebabkan IC Trigger yang tidak berfungsi. Namun selain penyebab yang umum di atas, ada beberapa penyebab lain kenapa hardisk kamu tidak terbaca, apa saja? Beberapa penyebab lain yang membuat hardisk eksternal atau internalmu tidak terbaca oleh sistem komputer adalah Setingan BIOS yang salah karena hardisk disetting DISABLE/OFF Salah pasang kabel hardisk ke mainboad dan power supply Tegangan listrik kurang sehingga piringan hardisk tidak berputar Tidak pernah defragment hardisk sehingga kerap ditemukan bad sector atau kinerja hardisk tak stabil Crash file atau sering mencabut paksa hard disk saat proses copy paste data berlangsung atau belum selesai Hardisk terkena virus Terlalu sering matikan komputer secara paksa, atau Terlalu sering restart komputer. Cek Harga Hardisk EksternalCara Mengatasi Hardisk Tidak Terbaca oleh PC/Laptop Jika upaya pencegahan sudah dilakukan tapi kamu masih menjumpai permasalahan hardisk tidak bisa dibaca di PC atau laptop. Cobalah mengatasinya dengan beberapa langkah berikut ini Mengatasi Hardisk Tidak Bisa Dibaca Akibat Bad Sector Bad Sector adalah sebuah kondisi di mana ada bagian dari hardisk yang tidak bisa diakses oleh sistem. Hal ini banyak disebabkan oleh kerusakan atau kegagalan sistem operasi saat mengaksesnya. Bad Sector ini kemudian dibagi menjadi dua, yaitu Hard Bad Sector dan Soft Bad Sector. Hard Bad Sector terjadi ketika head pada hardisk menyentuh komponen platter sehingga menyebabkan kerusakan permanen pada hardisk. Untuk mengatasinya kamu harus mengganti hardisk dengan yang baru. Sementara itu, Soft Bad Sector adalah kondisi di mana ada satu atau beberapa bagian hardisk yang tidak terbaca oleh sistem. Untuk memperbaikinya bisa menggunakan software atau tool bawaan Windows Dari halaman utama Windows, ketik Windows + E, atau buka Windows Explorer Klik kanan pada hardisk lalu pilih Properties Buka tab Tools lalu pilih Check Now > Start Jika kamu ingin membersihkan hardisk dari bad sector pilih Defragment Now Fitur Defragment juga bisa diakses dengan cara, klik Start Menu > All Programs > Accessories > System Tools > Disk Defragmenter. Mengatasi Hardisk Tidak Bisa Dibaca di Sistem Operasi atau BIOS Jika kamu memiliki komputer yang dirakit atau baru mengganti hardisk di laptop, biasanya ada saja kendala hardisk tidak bisa dibaca oleh sistem/BIOS. Hal ini bisa disebabkan oleh banyak hal, yaitu tidak ada tegangan masuk ke hardisk, kabel hardisk tidak terpasang dengan baik, hardisk tidak didudukan pada motherboard dengan benar, dan hardisk tidak terbaca oleh BIOS. Jika saat menyalakan komputer muncul pesan HDD Controller Failure atau Hard Disk Diagnosis Fail, coba periksa kabel hardisk yang terpasang ke motherboard apakah sudah dipasang dengan benar. Periksa juga Jumper Master, Slave, dan Cable Select karena bisa jadi belum terpasang atau salah pasang. Setelah itu lakukan cek BIOS lalu seting ulang hardisk kamu. Memperbaiki Hardisk Tidak Bisa Dibaca oleh Komputer Akibat Rusak Memperbaiki hardisk yang tidak terbaca oleh sistem komputer akibat bad sector dan lain sebagainya bisa kamu cek lebih lanjut dengan bantuan aplikasi pihak ketiga. Untuk mengecek kesalahan pada hardisk, kamu bisa gunakan aplikasi ini. Periksa hardisk dan jalankan fungsi low-level hard disk formatting. Cara menggunakannya pun mudah, cukup buka aplikasi dan biarkan hardisk kamu discan oleh aplikasi ini. Kemudian klik Continue untuk mulai proses formatting. Cara Mencegah Hardisk Tidak Terbaca di PC/Laptop Dari semua penyebab hardisk tidak terbaca oleh PC/laptop lebih sering disebabkan oleh bad sector. Jika hardisk kamu tidak pernah diperhatikan akan menyebabkan kerusakan yang lebih parah. Akhirnya hardisk kamu rusak dan tidak bisa digunakan lagi. Oleh karena itu, sangat penting untuk mencegah hardisk tak terbaca oleh PC atau laptop dengan cara berikut ini Jangan sampai tegangan listrik komputer turun naik tidak stabil, untuk mencegahnya gunakan stabilizer atau penyetabil listik Jangan terlalu sering restart komputer secara paksa Hindari hardisk over Bersihkan hardisk dari berbagai data sampah clean disk dengan bantuan aplikasi pihak ketiga, dan Rutin melakukan defragment hardisk untuk mencegah hardisk terlalu lambat membaca/menyimpan file.
Langkahawal Anda harus melihat pengaturan BIOS tersebut, dimana hardisk disetting OFF sehingga tidak terbaca. Solusinya rubah pengaturan hardisk pada BIOS setting hardisk ON. Cek arus listrik pada kabel hardisk, kesalahan kecil seperti ini sering terjadi jika Anda tidak memperhatikan benar-benar saat pemasangan hardisk seperti kabel terputus, keslahan memasang tidak sesuai tempat dll, dalam
Home Ā» Terkini Ā» 4 Cara Mudah Mengatasi Hardisk Tidak Terbaca Di BIOS Pada umumnya hardisk digunakan untuk menyimpan data dan OS pada PC/Laptop. Jika hardisk tidak terdeteksi pada BIOS maka akan mengakibatkan tidak dapat booting secara normal. Malahan pada saat booting muncul tulisan operating system not found. Tulisan tersebut artinya sistem operasi di komputer kalian tidak bisa detek hard disk internal yang digunakan. Apabila harddisk sudah tak terbaca di BIOS atau UEFI, kemungkinan masalahnya ada di hard drivenya. Jadi kalian perlu segera atasi agar HDD kembali kebaca oleh sistem Windows. Tapi tidak semua pengguna Windows seperti kalian paham soal memperbaiki hardisk yang tidak terbaca di BIOS. Alhasil solusi yang paling tepat mengatasinya dengan mengikuti saran terbaik kami berikut ini. Penyebab Hardisk Tidak Kedetek di BIOS / EUFICara Mengatasi Hardisk Tidak Terbaca Di BIOS1. Bersihkan Pin Hardisk2. Update BIOS3. Periksa Kabel IDE4. Ganti HDD Baru Penyebab Hardisk Tidak Kedetek di BIOS / EUFI Adapun penyebab hardisk kadang atau sering tidak terbaca, antara lain Pin Hardisk Kotor Biasanya permasalahan utama terletak pada tingkat kekotoran pada hardisk itu. Kekotoran paling sering terjadi pada pin HDD sehingga mengakibatkan sistem sulit membaca HDD tersebut. Bad Sector Kerusakan fisik pada hardisk juga bisa menjadi pokok permasalahannya lho. Contohnya saja kayak bad sector dimana piringan hardisk sudah rusak sehingga membuat hardisk tersebut tidak mau terbaca oleh sistem komputer. Salah Instalasi Pemasangan hardisk tidak boleh sembarangan diinstal begitu saja. Kalian perlu memastikan betul-betul bahwa koneksi hardisk ke PSU dan Motherboard telah masuk pada pin yang benar. Setelah mengetahui penyebabnya apa, berikut solusi atasi hardisk internal tidak terbaca di BIOS PC 1. Bersihkan Pin Hardisk Alat Penghapus Obeng Kuas Tisu Kering Membersihkan pin hardisk memang menjadi solusi pertama yang perlu kalian lakukan. Pasalnya pin inilah yang membantu sistem membaca ketersediaan perangkat penyimpanan itu. Jika pin hardisknya kotor, ya kemungkinan besar tidak akan terdeteksi oleh sistem PC/Laptop. Justru itu kalian perlu membersihkannya dengan cara membongkar hardisk menggunakan alat dan bahan seperti di atas. Akan tetapi pada alat penghapus kalian perlu menyiapkan penghapus bersih dari kotoran juga. Kalau mau lebih bagus gunakan penghapus baru ya, tidak perlu baru juga tidak masalah. Hanya saja gunakan penghapus yang bersih, kenapa? Sebab agar saat membersihkan pin hardisk tidak menambah kekotoran lagi. Untuk itulah, berikut ini cara-cara mengatasi hardisk tidak terbaca di BIOS dengan membersihkannya Siapkan obeng dan hardisk Terdapat 6 baut pada hardisk yang perlu dilepas dengan obeng Buka semua baut tersebut Di dalam mesin hardisk terdapat beberapa pin, bersihkan semua pin dengan penghapus secara perlahan baik pin depan maupun belakang Gunakan kuas juga buat membersihkan sisa penghapus Setelah selesai, kembalikan seperti semula dan tes hardisk pada PC bisa baca atau tidak Catatan Jangan sampai tangan kalian basah karena keringat, keringkan dengan menggunakan tisu kering yang sudah disediakan tadi Baca Juga Cara Mount dan Unmount File ISO 2. Update BIOS Menurut beberapa sumber yang telah kami pelajari, memperbarui BIOS kadangkala dapat mengatasi HDD tidak terbaca lho. Hubungan versi BIOS dengan keterbacaan hardisk karena perangkat keras hardisk terbaru biasanya membutuhkan versi BIOS terbaru juga. Namun beberapa kasus tertentu gitu ada yang menggunakan versi BIOS lama tapi masih bisa detek hardisknya. Nah mungkin saja tho hardisk kalian tidak terbaca karena BIOS-nya minta update. Coba kalian update terlebih dahulu BIOSnya kemudian cek lagi hardisknya terbaca atau tidak. Ohya, update BIOS ini juga berlaku pada UEFI ya, sebab BIOS dan UEFI sama-sama program pengaturan sistem sebelum diinstal dan melihat perangkat apa saja yang terdeteksi. 3. Periksa Kabel IDE IDE Integrated Drive Electronics merupakan perangkat keras penghubung antara CPU dengan Hardisk internal. Jika kabel IDE ini tidak terpasang dengan baik dan benar, maka kemungkinan hardisknya tidak mau terbaca oleh BIOS. Sebelum menghidupkan komputernya, akan lebih baik apabila kalian periksa instalasi kabel IDE-nya. Barangkali ada kesalahan pemasangan kabel IDE yang membuat tidak terdeteksi. Baca Juga Cara Cepat Cloning Hardisk 4. Ganti HDD Baru Jika semua cara sudah dilakukan tetapi tidak menjadi solusi terbaik. Sebaiknya gantilah hardisk dengan yang baru. Misalnya saja mengganti hardisk bermerek Seagate SATA. Kalau saran terbaik kami sih gunakan SSD sekalian saja biar tau kerusakan saat ini terjadi hanya pada hardisk saja apa SSD juga mengalaminya. Kurang lebih pembahasan cara mengatasi hardisk tidak terbaca di BIOS seperti di atas. Jika ada kekurangan, kalian boleh menambahkannya melalui komentar dan jika bermanfaat silakan bagikan ke media sosial kalian ya!.CaraMengatasi Hardisk Tidak Terbaca di BIOS Melalui Empat Metode. 4 minutes ago. Kepala BMKG: Potensi Gempa 8,7 di Pantai Selatan Jawa Bukan Ramalan. Cara Mengatasi Hardisk Tidak Terbaca Tanpa ke Tempat Service. Tue, 07 Jun 2022 15:44. Cara Mengatasi SSD Tidak Terbaca pada Laptop. Wed, 15 Jun 2022 16:48 [Motherboard] Troubleshooting - Harddisk dan SSD tidak terdeteksi setelah Motherboard On Jika Komputer tidak dapat mendeteksi Harddisk atau SSD setelah dinyalakan, silahkan ikut langkah-langkah berikut untuk mengatasinya A. Konfirmasi Pengaturan pada BIOS 1. Coba untuk melakukan update ke versi BIOS Terbaru dari website resmi ASUS. Silahkan merujuk pada FAQ ini untuk informasi lebih lanjut [Motherboard] ASUS EZ Flash 3 - Introduction 2. Setelah komputer dinyalakan, tekan tombol 'delete' pada keyboard sesegera mungkin untuk masuk ke EZ mode. Cek apakah harddisk atau SSD terdeteksi pada informasi storage Ex PRIME B550-PLUS Jika komputer masuk ke BIOS Advance Mode setelah menekan tombol 'delete', Anda dapat menekan tombol 'F7' lagi untuk masuk ke EZ Mode Noteļ¼Untuk model lama contoh TUF B450-PLUS GAMING , di mana menggunakan PCIE Mode SSDtermasuk NVME informasi mengenai harddisk atau SSD tidak tampil pada Storage Information pada BIOS EZ Mode dikarenakan framework dari BIOS. Kejadian ini adalah normal, tolong dicermati. 3. Silahkan enable [CSM] pada BIOS a. Setelah komputer menyala, silahkan tekan 'delete' untuk masuk ke EZ Mode, dan tekan 'F7' untuk masuk ke Advanced Mode seperti tampilan di bawah b. Klik [Boot] - [Launch CSM]. Ubah pilihan pada [Launch CSM] menjadi [Enabled] seperti contoh di bawah c. Tekan 'F10' untuk menyimpan pengaturan BIOS, dan klik [OK] untuk melakukan restart. Cek lagi apakah komputer dapat mendeteksi harddsik atau SSD. 4. Jika Anda melakukan overclocking pada CPU dan Memory, komputer kemungkinan tidak dapat mendeteksi harddisk atau SSD karena ketidakstabilan overclocking. Silahkan ubah pengaturan BIOS ke pengaturan bawaan seperti langkah di bawah a. Setelah komputer dinyalakan, tekan tombol 'delete' pada keyboard sesegera mungkin untuk masuk ke EZ mode. Anda dapat merujuk pada gambar di langkah ke 2 b. Tekan 'F5' untuk mengubah BIOS ke pengaturan bawaan,tekan 'F10' untuk menyimpan pengaturan BIOS, dan klik [OK] untuk melakukan restart. Cek lagi apakah komputer dapat mendeteksi harddsik atau SSD. 5. Jika komputer masih tidak dapat mendeteksi harddisk atau SSD setelah mengikuti langkah 1-4 di atas, silahkan cek hardware sesuai langkah di berikut ini. B. Cek hardware 1. Silahkan lepas/pasang kabel SATA dari motherboard, dan pastikan kabel terpasang dengan benar. 2. Coba lepas/pasang kembali kabel SATA atau kabel power pada harddisk atau SSD. Cek apakah kabel SATA atau kabel power terpasang dengan benar 3. Silahkan coba menggunakan port SATA lain dari power supply 4. Silahkan ganti kabel SATA dengan kabel lain yang tidak bermasalah 5. Coba koneksikan harddisk atau SSD ke port lain di motherboard 6. Coba ganti dengan power supply lain, dan cek kabel SATA dari power Supply abnormal atau tidak 7. Jika SSD yang terpasang adalah SSD, Coba copot/pasang SSD. Pastikan SSD sudah terpasang dengan benar dan terkunci dengan screw seperti gambar di bawah 8. Silahkan cek manual pengguna pada website resmi ASUS. Pastikan apakah port mendukung ā , dan pastikan port tersebut apakah shared ā” dengan port lain atau tidak ā port dapat mendukung SATA mode dan PCIE mode port hanya dapat mendukung PCIE mode dan tidak dapat mendukung SATA mode. Sehingga, jika Anda menghubungkan SATA mode SSD ke port, komputer tidak akan mengenalinya ā” port menggunakan shared dengan SATA6G_1 port. Sehingga ,ketika terhubung dengan perangkat pada kedua port, SATA6G_1 port akan tertutup. Pada kondisi ini, komputer hanya dapat mengenali SSD pada port, dan tidak dapat mengenali harddisk pada SATA6G_1. Jika Anda membutuhkan komputer untuk mengenali harddisk pada SATA6G_1ļ¼silahkan hubungkan kabel SATA pada SATA6G_1 port ke port SATA lain, semisal SATA6G_3 or SATA6G_4 9. Jika Anda masih belum dapat menyelesaikan masalah menggunakan langkah-langkah di atas, harddisk atau SSD mungkin mengalami kerusakan. Silahkan ganti Harddisk atau SSD nya. Jika masalah masih belum terselesaikan, silahkan kontak ASUS Product SupportKlikpada tab "Tools", kemudian pilih "Check Now", lalu klik "Start". Apabila Sedulur ingin membersihkan hardisk dari bad sector, maka pilih opsi "Defragment Now". Selain itu, fitur Defragment juga dapat diakses dengan cara, klik "Start Menu > All Programs > Accessories > System Tools > Disk Defragmenter". 2.Pada umumnya hardisk digunakan untuk menyimpan data dan OS pada PC/Laptop. Jika hardisk tidak terdeteksi pada BIOS maka akan mengakibatkan tidak dapat booting secara normal. Malahan pada saat booting muncul tulisan operating system not found. Tulisan tersebut artinya sistem operasi di komputer kalian tidak bisa detek hard disk internal yang digunakan. Apabila harddisk sudah tak terbaca di BIOS atau UEFI, kemungkinan masalahnya ada di hard drivenya. Jadi kalian perlu segera atasi agar HDD kembali kebaca oleh sistem Windows. Tapi tidak semua pengguna Windows seperti kalian paham soal memperbaiki hardisk yang tidak terbaca di BIOS. Alhasil solusi yang paling tepat mengatasinya dengan mengikuti saran terbaik kami berikut ini. Penyebab Hardisk Tidak Kedetek di BIOS / EUFI Adapun penyebab hardisk kadang atau sering tidak terbaca, antara lain Pin Hardisk Kotor Biasanya permasalahan utama terletak pada tingkat kekotoran pada hardisk itu. Kekotoran paling sering terjadi pada pin HDD sehingga mengakibatkan sistem sulit membaca HDD Sector Kerusakan fisik pada hardisk juga bisa menjadi pokok permasalahannya lho. Contohnya saja kayak bad sector dimana piringan hardisk sudah rusak sehingga membuat hardisk tersebut tidak mau terbaca oleh sistem Instalasi Pemasangan hardisk tidak boleh sembarangan diinstal begitu saja. Kalian perlu memastikan betul-betul bahwa koneksi hardisk ke PSU dan Motherboard telah masuk pada pin yang benar. Setelah mengetahui penyebabnya apa, berikut solusi atasi hardisk internal tidak terbaca di BIOS PC Bersihkan Pin HardiskUpdate BIOSPeriksa Kabel IDEGanti HDD Baru 1. Bersihkan Pin Hardisk Alat PenghapusObengKuasTisu Kering Membersihkan pin hardisk memang menjadi solusi pertama yang perlu kalian lakukan. Pasalnya pin inilah yang membantu sistem membaca ketersediaan perangkat penyimpanan itu. Jika pin hardisknya kotor, ya kemungkinan besar tidak akan terdeteksi oleh sistem PC/Laptop. Justru itu kalian perlu membersihkannya dengan cara membongkar hardisk menggunakan alat dan bahan seperti di atas. Akan tetapi pada alat penghapus kalian perlu menyiapkan penghapus bersih dari kotoran juga. Kalau mau lebih bagus gunakan penghapus baru ya, tidak perlu baru juga tidak masalah. Hanya saja gunakan penghapus yang bersih, kenapa? Sebab agar saat membersihkan pin hardisk tidak menambah kekotoran lagi. Untuk itulah, berikut ini cara-cara mengatasi hardisk tidak terbaca di BIOS dengan membersihkannya Siapkan obeng dan hardiskTerdapat 6 baut pada hardisk yang perlu dilepas dengan obengBuka semua baut tersebutDi dalam mesin hardisk terdapat beberapa pin, bersihkan semua pin dengan penghapus secara perlahan baik pin depan maupun belakangGunakan kuas juga buat membersihkan sisa penghapusSetelah selesai, kembalikan seperti semula dan tes hardisk pada PC bisa baca atau tidak Catatan Jangan sampai tangan kalian basah karena keringat, keringkan dengan menggunakan tisu kering yang sudah disediakan tadi Baca Juga Cara Mount dan Unmount File ISO 2. Update BIOS Menurut beberapa sumber yang telah kami pelajari, memperbarui BIOS kadangkala dapat mengatasi HDD tidak terbaca lho. Hubungan versi BIOS dengan keterbacaan hardisk karena perangkat keras hardisk terbaru biasanya membutuhkan versi BIOS terbaru juga. Namun beberapa kasus tertentu gitu ada yang menggunakan versi BIOS lama tapi masih bisa detek hardisknya. Nah mungkin saja tho hardisk kalian tidak terbaca karena BIOS-nya minta update. Coba kalian update terlebih dahulu BIOSnya kemudian cek lagi hardisknya terbaca atau tidak. Ohya, update BIOS ini juga berlaku pada UEFI ya, sebab BIOS dan UEFI sama-sama program pengaturan sistem sebelum diinstal dan melihat perangkat apa saja yang terdeteksi. 3. Periksa Kabel IDE IDE Integrated Drive Electronics merupakan perangkat keras penghubung antara CPU dengan Hardisk internal. Jika kabel IDE ini tidak terpasang dengan baik dan benar, maka kemungkinan hardisknya tidak mau terbaca oleh BIOS. Sebelum menghidupkan komputernya, akan lebih baik apabila kalian periksa instalasi kabel IDE-nya. Barangkali ada kesalahan pemasangan kabel IDE yang membuat tidak terdeteksi. Baca Juga Cara Cepat Cloning Hardisk 4. Ganti HDD Baru Jika semua cara sudah dilakukan tetapi tidak menjadi solusi terbaik. Sebaiknya gantilah hardisk dengan yang baru. Misalnya saja mengganti hardisk bermerek Seagate SATA. Kalau saran terbaik kami sih gunakan SSD sekalian saja biar tau kerusakan saat ini terjadi hanya pada hardisk saja apa SSD juga mengalaminya. Kurang lebih pembahasan cara mengatasi hardisk tidak terbaca di BIOS seperti di atas. Jika ada kekurangan, kalian boleh menambahkannya melalui komentar dan jika bermanfaat silakan bagikan ke media sosial kalian ya!. Muncul pesan Bootmgr is missing press ctrl + alt + del to restart saat komputer dinyalakan? Silahkan lakukan berbagai cara ini untuk mengatasinya. Terkadang disaat menginstal adobe sering muncul Weāve encountered the following issues. Sobat harus mengatasinya agar dapat memasang layanan adobe. Ketika memasangkan flashdisk ke port komputer/laptop mendadak minta format, itu bisa diatasi dengan cara berikut ini Tanpa memformatnya.
Caramengatasi laptop hang ini disesuaikan. Jan 19, 2016 Ā· 2 ) Uninstal program yang tidak penting. Cara mengatasi laptop yang sering hang selanjutnya adalah dengan melakukan uninstal terhadap program dan data yang tidak diperlukan. Banyak yang mengira bahwa melakukan instal suatu program hanya akan berpengaruh pada kapasitas memori di dalam
Hardisk merupakan tempat penyimpanan yang digunakan pada laptop atau PC dengan muatan yang berbeda-beda. Ketika seseorang ingin melakukan penyimpanan maka hardisk akan terbaca pada BIOS dan hal tersebut juga terbaca pada komputer. Bagaimana jika hardisk tidak terbaca di BIOS dan apa yang harus dilakukan untuk mengatasinya simak dibawah. Penggunaan hardisk saat dibutuhkan oleh seseorang yang ingin melakukan penyimpanan atau memindahkan file ke ke komputer lain. Jika hardisk tidak terbaca, maka akan sulit melakukan transfer file pada komputer. Pengguna harus mencari solusi atau cara mengatasinya agar harddisk dapat terbaca di BIOS. 1. Pastikan Hardisk Mendapatkan Arus Daya2. Bersihkan PIN Hardisk3. Update BIOS4. Periksa Kabel IDE5. Ganti HDD Baru 1. Pastikan Hardisk Mendapatkan Arus Daya Hal pertama yang dapat dipastikan oleh pengguna yaitu arus daya yang mengalir harus berjalan dengan baik. Kemungkinan pengguna salah atau kurang baik dalam memasang kabel pada power supply. Ketika power supply tidak optimal maka akan membuat hardisk tidak terbaca akibat kurangnya catu daya. Hal lain yang sering terjadi yaitu itu power supply yang tersenggol atau tidak terpasang dengan benar. Jadi, membuat hardisk tidak terbaca pada komputer dan juga BIOS, Pengguna harus memastikan kembali bahwa kabel tidak tersenggol. 2. Bersihkan PIN Hardisk Membersihkan PIN hardisk merupakan hal yang penting agar dapat terbaca oleh komputer dan juga BIOS. Adanya kotoran menghambat laptop untuk membaca sehingga hardisk perlu untuk dibersihkan. Hardisk dapat dibersihkan menggunakan peralatan seperti obeng, tisu, kuas, dan alat penghapus. Membersihkan hardisk merupakan yang ampuh meskipun sepele. Hal ini dikarenakan terlalu banyak kotoran hanya akan membuat rusak hardisk. Untuk alat penghapus dapat menggunakan dua jenis yaitu kotor dan bersih agar kotoran yang ada pada alat tersebut tidak masuk kembali. 3. Update BIOS Bukan hanya hardisk yang tidak dapat terbaca oleh BIOS namun perangkat lainnya juga dapat jika memang bios belum di update. Hal ini menunjukkan bahwa bios membutuhkan update versi terbaru untuk cara membaca yang lebih baik. BIOS merupakan sistem yang juga dapat memiliki versi terbaru sehingga pengguna komputer harus mengetahui waktu untuk update. Setelah melakukan update bios biasanya hardisk akan kembali terbaca dan dapat digunakan pada komputer. Hal ini terjadi jika bios yang bermasalah sehingga membutuhkan versi terbarunya untuk performa kerja yang lebih baik. 4. Periksa Kabel IDE Kabel ini merupakan penghubung antara hadis dan juga CPU sehingga dapat mempengaruhi kemampuan membaca BIOS. Jika kabel ini tidak terpasang dengan baik maka sudah pasti bios tidak dapat membaca hardisk. Selain itu, kabel IDE memiliki 3 konektor yang kemungkinan memiliki kerusakan dari salah satu kabel tersebut. Ada baiknya pengguna melakukan pemeriksaan terhadap kabel tersebut sebelum menyalakan komputer. Jika terdapat kesalahan pada kabel ini maka dapat diperbaiki terlebih dahulu agar dapat mendeteksi hardisk. 5. Ganti HDD Baru Selanjutnya ada cara mengatasi hardisk tidak terbaca di bios yaitu dengan mengganti hdd baru. Kemungkinan hardisk yang sedang digunakan tersebut sudah tidak layak lagi untuk melakukan penyimpanan sehingga sudah rusak. Pengguna dapat menggantinya dengan membeli yang baru yang berupa hdd atau SSD. Memberi atau mengganti dengan SSD dapat melihat apakah hal tersebut hanya terjadi pada hardisk atau juga SSD. Disarankan untuk membeli hdd dengan merek lebih bagus dengan kualitas baik sehingga dapat terbaca oleh BIOS. Itulah cara mengatasi hardisk tidak terbaca di bios dengan mudah sehingga dapat dibaca kembali. Hardisk merupakan tempat penyimpanan yang cukup besar untuk menampung berbagai jenis dokumen. Terkadang adanya kerusakan membuat hardisk tidak terbaca pada komputer maupun BIOS.
Cekapakah Hardisk telah terdeteksi oleh BIOS atau belum, coba di detect satu persatu. Kalau sama BIOS aja tidak terdeteksi berarti masalahnya ada di hardisk tersebut. Cobalah pegang permukaan hardisk, untuk hardisk yang hidup pastinya akan terasa getarannya. 4. Komputer tidak dapat booting karena permasalahan Memori dan VGA Card
Hard disk merupakan komponen perangkat IT yang digunakan untuk menyimpan data. Jika hard disk tidak terbaca di BIOS Basic Input Output System, ini akan menjadi masalah. Sebab, kondisi semacam ini menjadikan perangkat laptop stuck di proses pembacaan data. Sebetulnya, kenapa hard disk tidak terbaca di BIOS? Masalah ini bisa terjadi karena beberapa hal, mulai dari pin hard disk yang kotor hingga rusak. Adapun salah satu upaya mengatasinya yaitu dengan cara masuk BIOS untuk memastikan status hard disk. Untuk memahaminya lebih lanjut, artikel ini telah merangkum penyebab dan cara mengatasi hard disk tidak terbaca di BIOS. Jadi, simak sampai habis! Ketika perangkat IT Anda bermasalah, langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengetahui sumber penyebabnya terlebih dahulu. Pasalnya, mengetahui penyebab permasalahan akan membantu Anda menemukan solusi yang tepat. Nah, untuk masalah hard disk tidak terbaca di BIOS, berikut ini beberapa penyebabnya 1. Pin Hard Disk Kotor Saat hard disk tidak terbaca di BIOS, Anda bisa langsung cek bagaimana kondisi pin perangkat keras tersebut. Sebab, hal semacam ini bisa terjadi karena pin hard disk-nya yang bermasalah, seperti kotor atau posisi pemasangannya kurang pas. Jadi, untuk mengetahui apakah keadaan hard disk yang menjadi sumber masalah, buka casing laptop Anda dan cek keadaannya. 2. Hard Disk Rusak Bad Sector Selain kotor, hard disk tidak terbaca di BIOS bisa disebabkan oleh adanya kerusakan pada hardware tersebut. Biasanya, kerusakan ini terjadi karena hard disk digunakan secara terus-menerus. Akibatnya, komputer akan stuck di proses pembacaan data, sehingga fungsi perangkat keras lainnya juga akan terganggu. Baca juga Cara Memperbaiki Mouse yang Tidak Bergerak, Efektif! 3. Hard Disk Tidak Diaktifkan di BIOS Jika tidak menemukan masalah pada kondisi hard disk, Anda bisa memeriksa statusnya di BIOS. Bisa jadi, hard disk tidak terbaca di BIOS karena memang belum diaktifkan. Di beberapa motherboard tertentu, hard disk perlu diaktifkan terlebih dahulu, karena BIOS biasanya mematikan sambungan perangkat penyimpanan yang tidak digunakan. 4. Driver Hard Disk bermasalah Setiap software maupun hardware membutuhkan driver agar bisa terdeteksi dan dijalankan oleh sistem, begitu pun hard disk. Apabila driver hard disk bermasalah, kondisi ini memungkinkannya tidak terdeteksi oleh BIOS. 5. Terjadi Kesalahan dalam Proses Instalasi Di samping permasalahan pada hardware, hard disk tidak terbaca di BIOS bisa disebabkan oleh adanya kesalahan pada proses instalasi. Bisa jadi, ada komponen yang tidak dipasang sebagaimana mestinya, misalnya salah menyambungkan kabel atau posisi hard disk-nya kurang pas. Jika demikian, Anda perlu membongkar laptop yang digunakan, lalu pasang ulang hard disk-nya. 6. BIOS Belum Di-update Umumnya, perusahaan akan selalu melakukan pembaruan terhadap software perangkat IT untuk meningkatkan fungsi dan performanya. Jadi, pastikan bahwa Anda meng-update BIOS secara berkala jika ada pemberitahuan pembaruan. Sebab, untuk mendeteksi hard disk keluaran terbaru, Anda membutuhkan versi BIOS yang mumpuni. Jika tidak, ini akan menyebabkan hard disk tidak terbaca di BIOS. Cara Mengatasi Hard Disk Tidak Terbaca di BIOS Setelah mengetahui apa saja penyebab hard disk tidak terbaca di BIOS, Anda tidak perlu bingung lagi jika masalah ini terjadi. Tapi pertanyaannya, bagaimana cara mendeteksi hard disk di BIOS? Sehubungan dengan itu, berikut ini cara memperbaiki hard disk tidak terbaca di BIOS, agar kembali terdeteksi 1. Memastikan Kabel IDE atau SATA Sudah Tersambung Cara pertama, Anda perlu memastikan bahwa kabel IDE atau SATA sudah tersambung dengan baik. Integrated Drive Electronics IDE dan Serial Advanced Technology Attachment SATA merupakan kabel yang sama-sama digunakan untuk menghubungkan CPU dengan hard disk. Bedanya, kabel SATA banyak digunakan di laptop keluaran terbaru karena transfer datanya lebih cepat dibandingkan IDE. Namun, terlepas dari jenis yang digunakan, Anda perlu memeriksa bahwa kabel penghubung ini telah terpasang sebagaimana mestinya, sehingga hard disk bisa terbaca di BIOS. Baca juga 8 Cara Mengatasi Laptop Black Screen, Kenali Penyebabnya! 2. Bersihkan Pin Hard Disk Seperti yang diketahui, salah satu penyebab hard disk tidak terbaca di BIOS adalah pin yang kotor. Jika demikian, cara mengatasinya adalah bersihkan pin hard disk pada perangkat yang digunakan. Siapkan obeng dan alat pembersih hard disk, seperti kuas, tisu kering, ataupun penghapus yang masih baru. Pastikan semua alat-alat yang digunakan bersih, agar tidak menambah kotoran pada hard disk laptop. Apabila sudah dibersihkan, pasang hard disk kembali dengan benar. 3. Memeriksa Status Hard Disk di BIOS Seperti pada penjelasan sebelumnya, motherboard tertentu dapat mematikan kabel perangkat penyimpanan yang tak digunakan, sehingga hard disk tidak terbaca di BIOS. Agar hard disk kembali terbaca, pastikan bahwa statusnya sudah diaktifkan. Namun, jika status hard disk masih mati, Anda bisa mengubah setting-nya secara manual. Caranya, Anda ke masuk BIOS terlebih dahulu, lalu ikuti langkah-langkah mengaktifkan hard disk berikut ini Jika sudah masuk ke BIOS, tekan tombol F7 pada keyboard untuk masuk ke āAdvanced Modeā Klik āBootā pada halaman yang muncul Klik āLaunch CSMā Klik āEnabledā Tekan tombol F10 di keyboard Klik OK 4. Update BIOS Meski dalam beberapa kasus BIOS lama bisa mendeteksi hard disk versi terbaru, tapi tidak ada salahnya untuk melakukan pembaruan. Sebab, tak dapat dipungkiri bahwa BIOS yang belum di-update juga merupakan penyebab hard disk tidak terbaca. Oleh karena itu, update BIOS laptop Anda hingga ke versi yang paling baru. Setelah itu, periksa kembali, apakah hard disk laptop Anda sudah bisa dibaca oleh BIOS. 5. Ganti Hard Disk dengan yang Baru Jika Anda sudah melakukan berbagai cara, tapi masalahnya belum bisa teratasi, mungkin memang sudah saatnya untuk mengganti hard disk dengan yang baru. Anda bisa mengganti hard disk ketika perangkat tersebut sudah digunakan dalam jangka waktu lama. Pasalnya, ini dapat menyebabkan hard disk tidak terbaca di BIOS, dan performanya pun juga akan menurun. Jadi, jika Anda sudah menggunakan hard disk tersebut sekitar 3-5 tahun, lebih baik ganti dengan yang baru untuk menunjang performa laptop. Selesaikan Masalah Perangkat IT dengan Layanan Asani Dari penjelasan di sebelumnya, diketahui bahwa terdapat beberapa penyebab hard disk tidak terbaca di BIOS. Untuk mengatasinya, Anda bisa menggunakan berbagai cara, mulai dari membersihkan pin hard disk hingga menggantinya dengan yang baru. Namun, selain menggunakan cara di atas, Anda juga bisa menggunakan layanan Asani sebagai solusi permasalahan perangkat IT. Asani sendiri menyewakan perangkat IT, termasuk laptop, PC, NAS, dan lainnya untuk menunjang kebutuhan perusahaan Anda. Dengan menyewa perangkat IT di Asani, Anda tak perlu khawatir akan berbagai permasalahan yang mungkin terjadi, karena telah disediakan layanan IT Expert untuk membantu menanganinya. Tak hanya itu, Asani juga menyediakan layanan IT Asset Management yang akan memudahkan Anda dalam mengelola perangkat IT. Jika tertarik, silakan cek katalog Asani untuk memilih perangkat IT sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Kabar baiknya, menyewa perangkat IT di Asani tidak akan dikenai biaya tambahan. Yuk, segera ajukan penawaran dan dapatkan perangkat IT sesuai dengan kebutuhan sekarang juga! Baca juga 6 Cara Mengatasi SSD Tidak Terbaca di BIOS, Mudah & Efektif!
Biasanyaapabila hard disk tidak terbaca di BIOS akan muncul tulisan tertentu. Oleh sebab itu pada kesempatan ini kami akan membagikan cara mengatasi hardisk SATA yang kadang tidak terdeteksi di BIOS. Lepaskan semua kabel yang tersalur ke aliran listrik. Bukalah casing CPU kamu. Coba copot dan pasang kembali kabel sata maupun power hard disk.
Salah satu masalah yang kerap terjadi pada komputer adalah hardisk tidak terbaca di BIOS. Tentu saja, penting untuk mengatasinya segera agar bisa digunakan kembali. Sebelum itu, pastikan Anda mempelajari dahulu apa saja penyebabnya agar perangkat ini dapat bekerja kembali secara normal. Penyebab Hardisk Tidak Terbaca di BIOS Keberadaan hardisk bermanfaat untuk melakukan penyimpanan data serta sistem operasi. Baik itu pada laptop maupun PC. Jika perangkat tersebut tidak terdeteksi pada BIOS tentu saja akan menjadi masalah baru bagi pengguna. Lalu apa saja penyebabnya? Simak ulasan berikut 1. Bad Sector Penyebab pertama dari masalah ini adalah terjadinya bad sector. Apa yang dimaksud dengan hal tersebut? Yaitu adanya sebuah kerusakan fisik dalam hardisk sehingga menyebabkan keberadaannya tidak terdeteksi atau terlihat pada BIOS di perangkat Anda. Adapun salah satu contohnya seperti piringan hardisk yang sudah mengalami kerusakan. Tentu saja hal tersebut menjadikan hardisk error sehingga sistem komputer tidak berhasil membacanya. Oleh sebab itu, pastikan mencoba mengecek seluruh komponen tempat penyimpanan data ini. 2. Salah Instalasi Jika komponen hardisk Anda masih bagus, maka bisa jadi penyebabnya adalah hal lain. Salah satunya seperti terjadinya kesalahan instalasi. Artinya, pemasangan perangkat keras tersebut salah sehingga sistem komputer tidak dapat membaca keberadaannya. Terlebih, pemasangan hardisk disini tentunya tidak boleh Anda lakukan secara sembarangan. Termasuk asal-asalan menginstalnya. Pastikan untuk mengecek dahulu bahwa koneksinya dengan PSU maupun Motherboard sudah benar-benar tepat pada pin. 3. Pin Hardisk Kotor Penyebab hardisk tidak terbaca di BIOS lainnya adalah pin yang kotor. Tentu saja hal ini dapat menjadi masalah tersendiri secara tidak sadar. Oleh karena itu, jangan sampai mengabaikan hal ini karena bisa jadi permasalahan serius. Terutama jika tingkat kekotorannya sudah cukup tinggi. Pin hardisk sendiri memang termasuk perangkat yang sering kotor. Tidak heran jika tidak dapat terbaca pada bios karena sistemnya error. Untuk itu, selalu jaga kebersihan pada bagian tersebut supaya fungsi HDD tersebut jarang mengalami masalah. Cara Mengatasi Hardisk Tidak Terbaca di BIOS Setelah mempelajari tentang berbagai penyebab di atas, maka pastikan Anda segera mengetahui cara mengatasi hardisk tidak terbaca di BIOS. Tentu saja langkah-langkahnya cukup sederhana sehingga bisa langsung praktek sewaktu-waktu saat memerlukan. Di bawah ini tutorial lengkapnya 1. Update BIOS Agar hardisk dapat terdeteksi di BIOS langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah dengan mengupdatenya terlebih dahulu. Pasalnya, terkadang jika perangkat keras ini baru maka memerlukan versi terbaru pula. Oleh karena itu pastinya memperbarui BIOS-nya juga. Jika sudah melakukan update, maka cek kembali apakah hardisk tersebut sudah bisa terlihat atau belum. Apabila belum, maka cobalah menerapkan cara mengatasi hardisk eksternal tidak terbaca di BIOS lainnya. Pada beberapa perangkat lain sendiri mungkin masih memakai versi BIOS lama serta tetap dapat terdeteksi. 2. Bersihkan Pin Hardisk Apabila melakukan update BIOS masih belum berhasil, jangan ragu untuk mencoba membersihkan PIN hardisk. Sebelum itu, pastikan menyiapkan beberapa peralatannya terlebih dahulu. Mulai dari tisu kering, obeng, kuas, hingga alat penghapus. Setelah itu, mulai lekukan pembersihan secara hati-hati. Caranya Siapkan hardisk dan obeng Pakai obeng untuk melepas semua baut lalu buka Jika sudah, akan terlihat mesin hardisk Terdapat beberapa pin yang perlu dibersihkan dahulu memakai penghapus Bersihkan mulai dari bagian depan maupun belakang pin Pakai kuas untuk membersihkan sisa penghapusnya Terakhir, kembali pasang bautnya Selanjutnya cek hardisk apakah sudah terdeteksi kembali 3. Periksa Kabel IDE Cara mengatasi hardisk internal tidak terbaca di BIOS dapat Anda lakukan dengan mengecek kondisi kabel IDE atau Integrated Drive Electronics. Yaitu sebuah perangkat yang berfungsi untuk menghubungkan CPU ke hardisk. Apabila proses pemasangannya tepat tentu tidak menjadi masalah. Akan tetapi, jika Anda memasangnya secara tidak tepat tentunya hal ini bisa menjadi penyebab utama mengapa hardisk tidak dapat terbaca. Oleh karena itu, cobalah memperbarui keadaan pemasangan tersebut dengan baik dan benar. 4. Ganti HDD Baru Apabila beberapa hal di atas sudah Anda coba tetapi belum berhasil, maka salah satu cara untuk mengatasi lainnya adalah dengan mengganti HDD baru. Tentu bisa jadi solusi terbaik sehingga memori penyimpanan kembali bisa digunakan tanpa perlu khawatir tidak terbaca lagi. Tentunya sangat disarankan untuk memakai merk hardisk terbaik. Jangan lupa juga memakai SSD sekaligus agar bisa mengecek kerusakan saat ini. Apakah hanya terjadi pada memori penyimpanan data tersebut atau bahkan SSD juga. Sudah Tau Penyebab dan Cara Mengatasi Hardisk Tidak Terbaca di BIOS? Anda sekarang sudah memahami tentang beberapa penyebab sekaligus hardisk tidak terbaca di BIOS. Baik pada versi eksternal maupun internalnya. Perangkat keras ini sendiri memiliki fungsi penting dalam menyimpan data serta OS pada komputer dan laptop. Apabila tidak terbaca tentunya pengguna akan terganggu saat mencari file di dalamnya atau bahkan tidak bisa menemukannya sama sekali. Untuk itu, pahami beberapa penyebabnya di atas kemudian praktekkan pula beberapa cara mengatasinya agar hardisk kembali terdeteksi. Pastikan selalu menjaga kebersihan pin hardisk serta memasang hardisk eksternal dengan tepat dan hati-hati agar tidak mudah mengalami masalah. Perangkat penyimpanan ini juga perlu Anda pakai secara tepat sehingga jangan sampai berlebihan karena bisa saja menyebabkan masalah baru lainnya.2 Periksa juga kabel power, Apakah sudah terhubung dengan baik, karena kau bawa-bawa juga dapat menjadi salah satu penyebab hardisk tidak terbaca di BIOS. 3. Periksa juga jumper harddisk. 4. Selain kita periksa kabel yang tersambung pada harddisk, Kita juga harus memeriksa kabel yang tersambung pada mainboard. 5.
Hardisk Tidak Terbaca Di Bios Apa Penyebabnya ? - Hardisk adalah alat penyimpanan yang bisa untuk menyimpan sistem operasi, file instalasi software, file dokumen dan lain sebagainya. Sehingga fungsinya dalam suatu perangkat komputer sangat penting maka jika ada masalah akan berdampak besar bagi komputer. Masalah yang sering adalah hardisk komputer tidak terdeteksi oleh sistem atau BIOS. BIOSBasic Input Output System merupakan sebuah perangkat lunak atau software yang ditulis dalam bahasa assembly yang memiliki tugas untuk mengatur fungsi-fungsi dasar dari perangkat hardware. BIOS umumnya terletak pada chip memori flash atau ROM yang terbuat dari bahan CMOS Complementary Metal-Oxide Semiconductor yang terdapat di mainboard/motherboard. Masalah yang sering terjadi pada hardisk kenapa tidak bisa terbaca dalam proses awal menghidupkan komputer adalah karena pemasangan yang salah dan mungkin adanya pin yang rusak. Nah pada kali ini admin akan membahas bagaimana cara dan penyebab hardisk bisa tidak terbaca saat berada dalam sistem BIOS. Masalah Hardisk Tidak Terbaca Di Bios Awalnya BIOS melakukan proses inisialisasi lalu BIOS juga melakukan pengecekan terhadap device ROM lainnya, seperti harddisk dan melakukan pengetesan terhadap RAM. Setelah semua pengetesan dan pengecekan terhadap perangkat selesai, langkah selanjutnya yang dilakukan BIOS adalah mencari lokasi booting untuk memasuki sistem operasi yang telah terinstall. Bios memiliki fungsi, antara lain Menjalankan perintah POSTPower On Self Test yang berfungsi utuk mengenali semua hardware / perangkat keras yang terpasang pada PC / MBR Master Boot record Yang berada pada sector pertama pada harddisk, yang berfungsi untuk memanggil Sistem Operasi dan konfigurasi dasar dalam komputer tanggal, waktu, konfigurasi media penyimpanan, konfigurasi proses booting/urutan booting, kinerja, serta kestabilan komputerMembantu sistem operasi dan aplikasi dalam proses pengaturan perangkat keras dengan menggunakan BIOS Runtime Services. Sehingga BIOS memiliki fungsi penting salah satunya mendeteksi komponen atau perangkat hardware yang terhubung dalam komputer. Salah satunya yaitu memeriksa hardisk apakah terbaca atau tidak. Hard Disk Drive biasa juga disebut Hard disk atau HDD adalah perangkat yang digunakan untuk menyimpan dan mengambil informasi. Informasi tersebut bisa berupa dokumen, gambar, data sistem, maupun OS menggunakan cakram yang dilapisi dengan bahan magnetik. Lalu bagaimana jika Hard Disk pada komputer tidak terdeteksi dalam BIOS, maka tidak bisa mengakses sebuah sistem operasi yang tersimpan dalam hardisk. Sehingga komputer akan stuck dalam proses pembacaan komponen. Penyebab masalah hardisk tersebut bisa timbul karena hardisk adanya kesalahan saat memasang kabel atau kurang pas saat memasang pin hardisk, juga bisa karena kurangnya pasokan listrik atau daya sehingga piringan hardisk tidak berputar. Cara Mengatasi Masalah Hardisk Yang Tidak Terbaca Di Bios 1. Masalah Saat Memasang Kabel Kesalahan dalam pemasangan kabel pada HDD dapat menjadi salah satu faktor kenapa HDD kita tidak terbaca dalam BIOS. Kesalahan dalam perkabelan ini bisa berupa kabel bengkok,kesalahan pemasangan PIN, terlipat, atau bahkan ternyata kabel yang putus. Oleh karena itu BIOS bisa melakukan deteksi jika ada kerusakan pada kabel HDD yang rusak. Solusi untuk masalah tersebut adalah mengecek keadaan kabel HDD kita, pastikan kabel dalam keadaan baik dan normal bila perlu gunakan alat tester untuk mengetahui apakah kabel dapat berfungsi dengan baik. 2. Piringan hardisk tidak berputar Masalah tidak terbacanya hardisk bisa mungkin karena piringan pada HDD tidak berputar. Penyebabnya bisa jadi karena ada kerusakan pada perangkat HDD anda atau bisa juga tidak adanya daya atau pasokan listrik. Selain itu juga bisa terdapat kesalahan pada aliran listriknya. Berikut langkah atau cara untuk melakukan pemeriksaan dan mengatasinya Matikan komputerCabut dan pasang lagi kabel yang tertancap di HDD. Pastikan kabel dapat berfungsi dengan komputer menyala,coba dengar / pegang HDD nya apakah HDD sudah terasa berputar atau terdengar suara piringan HDD yang juga kondisi dari PSU. Bisa jadi masalah bukan pada kabel atau HDD anda melainkan PSU anda yang mengakibatkan pasokan listrik ke HDD anda mengalami masih belum berhasil dengan kondisi perangkat pendukung HDD yang sudah dapat dipastikan dalam keadaan baik, maka coba fungsikan HDD anda sebagai HDD eksternal dan lakukan cek pada perangkat computer berbeda untuk mengetahui keadaan HDD memang HDD anda masih tidak berfungsi maka solusi terakhir adalah dengan claim garansi HDD anda jika masih berlaku atau anda bisa mengganti HDD anda dengan yang baru. Baca Juga 1. Hardisk Komputer Tidak Terbaca, Bagaimana Solusinya ?2. Cara Cek Kesehatan Hardisk Windows 10 Dengan Mudah Penutup Pentingnya fungsi hardisk maka dari itu penting sekali untuk melakukan backup secara berkala agar data-data penting ketika kita butuhkan masih tersedia dan dapat terbuka. Demikian beberapa cara sehingga pengguna bisa memperbaiki masalah hardisk yang tidak terbaca dalam BIOS. Semoga bermanfaat ya sobat Vexa Game